Sabtu, 02 Juli 2011

Uglies

Penerbit : Matahati
Pengarang : Scott Westerfeld
Tahun : 2010
Tebal : 302 Halaman
Novel ke-1 dari seri Uglies (4 novel)
Cover edisi Bahasa Indonesia














Tampaknya mulai sekarang saya mencoba untuk berbagi resensi novel, terutama novel fantasi terjemahan. So, this is it.

Uglies sebetulnya novel yang sudah cukup lama diterbitkan di luar negeri, tapi di Indonesia baru-baru saja. Novel ini berlatar masa depan, di mana sumber energi dari minyak bumi sudah tidak dipakai lagi, karena ada bakteri yang menginfeksi minyak. Setelah terinfeksi, minyak dapat meledak saat terkena oksigen. Jumlah manusia menurun dan yang tersisa membuat peradaban yang lebih modern.

Di peradaban tersebut, semua adalah orang rupawan hasil operasi, tapi untuk dapat menjalani operasi, mereka harus menunggu hingga usia enam belas tahun. Semua anak yang belum mencapai umur enam belas tinggal di Kota Buruk Rupa, sedangkan remaja yang baru saja dioperasi tinggal di Kota Rupawan Baru.

Novel ini bercerita tentang Tally Youngblood, seorang anak buruk rupa yang telah ditinggal sahabatnya, Peris. Peris yang lebih tua 3 bulan darinya dioperasi dan tinggal di Kota Rupawan Baru lebih dulu. Selama 3 bulan tersebut, dia memiliki sahabat baru, Shay. Namun, Shay tidak mau diubah menjadi rupawan. Ia lebih memilih menjadi buruk rupa dan meninggalkan kota. Pergi ke kota tersembunyi yang peradabannya lebih buruk, dimana penduduknya tidak mau menjalani operasi seumur hidup, Smoke.

Tally yang diajak pergi bersama Shay harus memilih--menjadi rupawan bersama Peris atau buruk rupa selamanya bersama Shay.

Banyak kejutan yang sebenarnya tidak terpikirkan di novel ini. Bahasanya ringan, namun kadang kurang mendeskripsikan latar. Dengan ide cerita yang baru, novel ini menarik untuk dibaca :)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar